Prabumulih, RT – Pemerintah Kota (Pemkot) Prabumulih, diminta untuk memperhatikan sekaligus memperbaiki saluran drainase, terutama di daerah rawan banjir di saat hujan deras turun, karena masih banyak saluran drainase yang tidak berfungsi bahkan tidak mampu menampung aliran air hujan yang deras mengalir, demikian diungkapkan oleh Adi Susanto, SE anggota DPRD Prabumulih, kepada sejumlah wartawan, (14/11).
Seperti yang terjadi di daerah Kelurahan Karang Raja, yang mengalami banjir dikala hujan deras, bahkan untuk memastikan hal tersebut, anggota dewan ini sempat turun langsung ke lapangan melihat daerah yang mengalami kebanjiran tersebut, “Kita pantau langsung di lapangan, ternyata benar daerah di salah satu RT di Karang Raja, seluruhnya yakni satu RT mengalami banjir, dan memang kita lihat langsung, drainase yang ada tidak berfungsi dengan baik, akibatnya banjir terjadi sampai ke lutut, itu kita juga cek langsung kedalam rumah warga,” katanya.
Karena itu, Adi meminta agar Pemkot melanjutkan pembangunan drainase yang sempat setop, atau tak dilanjutkan, “Drainase dibangun, tapi stop terutama di dekat rel dan sungai, kita harap itu dilanjutkan pembangunannya, dan kalau bisa kedalaman drainase ditambah lebih dari satu meter, jadi aliran air dari hujan deras, bisa ditampung oleh drainase dengan baik,” ujarnya.
Selain itu, tak lupa dirinya agar Pemkot juga menyediakan beberapa tempat atau kotak sampah, agar sampah tidak juga menjadi penyebab mampetnya drainase yang ada, “Dengan adanya kotak sampah, maka masyarakat dapat membuang sampah ditempatnya, namun juga kita harap agar masyarakat pula dapat menjaga kebersihan dengan baik, dengan tidak buang sampah sembarang tempat,” bebernya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Prabumulih M Supi ST, menerangkan bahwa Pemkot Prabumulih, akan segera memperbaiki drainase, dan akan diprioritaskan di anggaran APBD Induk tahun 2017 mendatang, “Memang ada daerah yang mengalami banjir ketika hujan deras turun, akibat drainase yang tidak berfungsi, perbaikan dan pembangunan ulang drainase adalah prioritas kita di tahun depan, pastinya kita anggarkan di induk,” tandasnya.
Terpisah, Ahmad (37), salah seorang warga yang rumahnya mengalami banjir, membenarkan bahwa banjir terjadi di rumahnya, “Kalau hujan deras, kita kebanjiran, bahkan banjirnya masuk kedalam rumah, kita sangat berharap, agar Pemkot dapat perbaiki dan membantu kami, mulai dari perbaikan drainase, hingga pengerukan sungai kelekar, jadi kami punya solusi yang baik,” pungkasnya. (01).