Prabumulih, RT - Membaca dan menulis merupakan cara terbaik untuk mendapatkan pengetahuan yang ujungnya dapat membuka cakrawala dunia yang sangat bermamfaat bagi setiap orang. Apalagi jika hal tersebut didasari karena hobi, maka sudah pasti banyak hal positif yang didapat, dan salah satu dari jenis penulisan lewat membaca dan menulis itu ada metode resensi, yang mana lewat resensi kita dapat memahami karya orang lain yang tertuang dalam buku, kemudian dibagikan kepada orang lain, sehingga orang lain tergerak untuk memahami suatu karya tersebut.
Seperti yang dilakoni oleh Samsul Hidayah S.Ag, yang merupakan Staff Humas Pemkot Prabumulih, kegemarannya menulis resensi berbuah banyak buku yang didapatnya dari beragama penerbit yang kini dikoleksinya, "Saya hobi menulis, mulai dari tahun 1994 dan kebiasaan itu saya berlanjut hingga sekarang, dan resensi salah satunya, sudah banyak buku yang saya resensi dari beragam penerbit dan jenis buku, kalau dihitung angka pastinya tak tahu pasti, saking banyaknya, bisa lebih ratusan buku yang saya resensi," ungkapnya pada koran ini, (13/4).
Dituturkannya, banyak mamfaat yang didapat dari menulis resensi, seperti banyak wawasan dan pengetahuan yang didapat, "Dari resensi buku itu saya kiorimkan di koran atau majalah, dan bila terbit, saya kliping dan dikirimkan ke penerbit buku, oleh penerbit buku saya diganjar honor atau diganti dengan buku - buku lain untuk diresensi kembali, sehingga akibatnya banyak buku yang saya koleksi, mulai dari novel, sastra, politik, hukum, sosial budaya, dan lainnya, yang semuanya memenuhi perpustakaan pribadi saya di palembang," ujarnya seraya menerangkan kalau di Prabumulih ini hanya terdapat beberapa buah saja.
Samsul juga menjelaskan, lewat kebiasaan menulis resensi itu sangat mempengaruhi jalan hidupnya, "Banyak menambah pengetahuan, terbukti wawasan saya terbuka, dan mengantar saya menjadi seorang PNS, tak hanya itu juga nambah uang saku untuk keluarga, entah dari koran tempat pemuatan resensi, maupun dari penerbit buku yang saya resensi, disamping itu kalau masuk koran khan bagus, karya resensi kita dibaca orang lain, banyak kandungan moral yang kita bagikan kepada masyarakat banyak, dan bagi penerbit membantu mereka mempromosikan buku terbitannya, jadi banyak yang kita bantu dari menulis resensi itu," bebernya.
Dia juga menyampaikan agar masyarakat dapat memamfaatkan waktu senggangnya dengan hobi yang positif, "Daripada tak ada kerjaan, kenapa tak meresensi buku, kita dapat pelajaran hidup dari karya orang lain, dan kita bisa membantu banyak orang lain dengan menulis resensi, disamping itu kita dapat memiliki dan mengumpulkan hingga mengkoleksi beragam buku dari hasil karya resensi tersebut, karena itu cobalah untuk memulainya," pungkasnya. (01).