.jpg)
Prabumulih, RT – PT Pertamina EP yang merupakan Kontraktor Kontrak Kerjasama di bawah naungan SKK Migas terus berupaya mencari sumber minyak dan gas bumi, salah satunya dengan program yang dilaksanakan di tahun 2017, khususnya di PT Pertamina EP Asset 2 Limau Field yaitu pengeboran sumur NR-47 dan dilanjutkan dengan sumur NR-53.
Lokasi pengeboran ini masuk dalam wilayah Desa Lubuk Raman, Kecamatan Rambang Dangku, Kabupaten Muara Enim. Kegiatan sosialisasi dan selamatan pengeboran yang digelar pada Rabu (24/5) ini turut dihadiri oleh Wakil Bupati Muara Enim, Kapolres Muara Enim, Muspika Plus Kecamatan Rambang Dangku, jajaran Tim Manajemen Asset 2, tokoh agama, pemuka adat dan perwakilan masyarakat.
General Manager Asset 2, Ekariza, mengungkapkan bahwa masyarakat harus turut berbangga bahwa di Muara Enim kegiatan pengeboran baru di tahun 2017 dapat dilaksanakan. “Harga minyak turun mengakibatkan lesunya kegiatan migas, setelah terakhir pengeboran di struktur Niru pada tahun 2015 lalu, baru tahun ini kami melakukan pengeboran lagi disini, kami memohon doa dan dukungan agar pengeboran ini mendapatkan hasil yang memuaskan,” katanya.
Ekariza menambahkan, bahwa dukungan dari pemerintah setempat dan masyarakat dapat menjadi semangat bagi pekerja pengeboran untuk mencapai hasil maksimal serta memperhatikan aspek keamanan dan keselamatan kerja yang tinggi. “Demi kelancaran proses produksi migas, pelaksanaan pengeboran ini diperlukan dukungan dari sejumlah stakeholder, utamanya masyarakat yang berada di sekitar area pengeboran tersebut," bebernya.
Wakil Bupati Muara Enim, H. Nurul Aman, S.H. menyampaikan pesan dari Bupati yang mengajak masyarakat dan perangkat pemerintahan untuk mendukung program perusahaan maupun pemerintah agar hasil yang diperoleh dapat kembali serta dinikmati oleh masyarakat. “Kegiatan yang dilakukan oleh Pertamina EP Asset 2 merupakan upaya peningkatan cadangan migas di tanah air, tentu hal ini akan meningkatkan juga Dana Bagi Hasil yang dapat digunakan untuk pembangunan di Kabupaten Muara Enim,” ujarnya.
Nurul menambahkan bahwa Pemerintah Kabupaten Muara Enim menyampaikan apresiasi dan dukungan terhadap setiap kegiatan yang akan dilakukan oleh Pertamina serta tak lupa agar terus memperhatikan aspek keselamatan kerja. “Saya yakin profesionalitas selalu dijunjung tinggi, tetaplah mengedepankan keselamatan serta lingkungan sekitar, semoga hasil yang didapatkan dapat bermanfaat dan dirasakan oleh masyarakat Indonesia,” tandasnya.
Selain sosialisasi, dibagikan juga santunan berupa sembako sebanyak 100 paket kepada masyarakat, santunan kepada 20 anak yatim, bantuan satu ekor sapi kurban dan bangunan halte bus yang dapat dimanfaatkan untuk masyarakat di Desa Lubuk Raman. Hal ini merupakan kepedulian perusahaan kepada masyarakat, serta mengharapkan doa agar keberhasilan kegiatan pengeboran dapat berjalan tanpa ada hambatan berarti. Contact Person : Victorio Chatra Primantara Public Relation Analyst PT Pertamina EP Asset 2 (082162103858). (01).
