.jpg)
PRABUMULIH, RT – Rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Prabumulih ke-17 ditandai dengan Rapat Paripurna DPRD yang dihadiri langsung Wakil Gubernur Sumatera Selatan (Sumsel), H Mawardi Yahya.
Rapat tersebut dipimpin langsung Ketua DPRD Prabumulih H Ahmad Palo dan didampingi Walikota Prabumulih Ir H Ridho Yahya, Wakil Ketua I H Daud Rotasi, Wakil Ketua II H Erwandi.
Selain itu tampak hadir juga Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain, Ketua DPRD Palembang H Dermawan, Wakil Walikota Prabumulih Andriansyah Fikri, Sekda M Kowi, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah, Kepala Organisasi Perangkat Daerah, Camat/Lurah/Kades se-Kota Prabumulih, tokoh agama, tokoh masyarakat dan ratusan undangan lainnya.
Dalam kesempatan itu, Wakil Gubernur Sumsel memuji keberhasilan Kota Prabumulih dalam merealisasikan pembangunan di bidang infrasturktur maupun mental spriritual masyarakat di Bumi Seinggok Sepemunyian.
Wagub menilai, bahwa pesatnya pembangunan dengan menyentuh kebutuhan masyarakat luas seperi pemasangan Jargas, bedah rumah, rehab rumah ibadah, bahkan program baca tulis Al-Qur’an sejak dini. Menurutnya, sosok kepemimpinan Walikota Ridho Yahya dan Wakil Walikota Andriansyah Fikri mampu membuat program terobosan yang pro rakyat.
"Pembangunan di Kota Prabumulih saya nilai cukup berhasil, apalagi sifatnya menyentuh kebutuhan masyarakat luas. Saya berharap di periode kedua kepemimpinan Walikota Ridho Yahya dan Wakil Walikota Andriansyah Fikri, Kota Prabumulih akan lebih maju lagi," ujar Mawardi saat menghadiri Momentum peringatan HUT Kota Prabumulih yang ke-17 di Gedung DPRD Kota Prabumulih, Rabu (17/10).
Dikesempatan yang sama, Mawardi menjelaskan, dirinya bersama Gubernur H Herman Deru akan menepati janji politik yang mereka gaungkan terutama peningkatan pembangunan infrastrutur jalan serta permasalahan armada angkutan batubara.
"Saat ini kita sedang mencarikan solusi untuk mengatasi armada angkutan batubara agar tidak melintas di jalan umum. Dalam waktu dekat ini pihak transportir akan kita undang untuk bersama sama membahas permasalahan yang ada," jelasnya.
Masih kata Mawardi, kedepannya Pemprov Sumsel akan membayar hutang kepada Pemkot Prabumulih terkait dana bagi hasil pajak yang selama ini belum dibayarkan. Sehingga dana tersebut bisa diperuntukan untuk kepentingan masyarakat Prabumulih.
"Tahun depan kita akan bayarkan hutang dana bagi hasil pajak kepada Pemkot Prabumulih sebesar Rp 75 miliar. Uang itu bisa digunakan untuk pembangunan kota Prabumulih," Terangnya.
Sementara itu, Walikota Prabumulih Ir H Ridho Yahya MM mendengar pernyataan Wagub Sumsel itu cukup gembira. Ridho Juga berjanji akan tetap melanjutkan pembangunan kota Prabumulih sesuai dengan Visi dan Misi yakni menuju kota Prabumulih yang Prima dan Berkualitas.
"Kami sangat berharap kepada Gubernur Sumsel HD - MY untuk mendukung program kami tentang pelarangan penambangan batu bara di kota Prabumulih, Serta melarang angkutan mobil truk batubara untuk melewati jalan umum. Selain itu kami juga mengharap pihak provinsi bisa membantu dalam pembangunan stadion olahraga Prabumulih, mengingat tahun 2019 kota Prabumulih akan menjadi tuan rumah pekan olahraga tingkat Provinsi (Porprov)," pintanya.
Usai sidang, Wakil Gubernur Sumsel Ir H Mawardi Yahya bersama Kapolda Sumsel Irjen Pol Zulkarnain diiringi Walikota Ir H Ridho Yahya dan Wakil Walikota Andriansyah Fikri SH serta Ketua DPRD Prabumulih H Ahmad Palo SE langsung meninjau lokasi stand pameran pembangunan di Taman Kota Prabujaya.(Adv/han)
