LAHAT, RT- Situasi terkini hasil pemantauan yang dikeluarkan pihak Dinkes Kabupaten Lahat, tercatat Orang Tanpa Gejala atau OTG Covid -19 telah mencapai 136 orang. OTG ini cukup berisiko untuk bisa tertular Covid -19 lantaran mereka memiliki riwayat kontak berat, baik kontak fisik atau berada dalam ruangan dengan radius satu meter dari pasien Covid-19.
Juru Bicara Covid -19 Juru Bicara Covid -19 Kabupaten Lahat Taufik M Putra, SKM, MKes, menjelaskan orang yang memiliki riwayat kontak dekat dengan kasus konfirmasi COVID-19 dapat masuk dalam kriteria ini.
Seseorang dapat dikatakan telah melakukan kontak erat apabila ia melakukan kontak fisik, berada dalam ruangan, atau berkunjung, dalam 2 hari sebelum kasus timbul gejala hingga 14 hari setelah kasus timbul gejala.
" Dengan catatan, kunjungan atau kontak dekat tersebut dilakukan dalam radius 1 meter dengan pasien dalam pengawasan atau terkonfirmasi," ungkapnya.
Dijelaskannya, ODP atau PDP dengan gejala ringan, pasien yang masuk dalam kriteris OTG diharapkan melakukan karantina diri di rumah untuk penanganannya.
Karantina itu sendiri dilakukan selama 14 hari sejak kontak terakhir dengan kasus positif COVID-19.
"Terhadap OTG, dilakukan pengambilan spesimen pada hari ke-1 dan ke-14 untuk pemeriksaan RT PCR," ujarnya.
Namun Apabila hasil pemeriksaan pertama menunjukkan hasil negatif, sambung Taufik, tatalaksana selanjutnya adalah karantina mandiri dengan menerapkan PHBS dan physical distancing serta pemeriksaan ulang pada 10 hari berikutnya.
Jika hasil pemeriksaan ulang positif pada tes yang kedua, maka dilanjutkan dengan pemeriksaan RT PCR sebanyak 2 kali selama 2 hari berturut-turut, di laboratorium pemeriksa yang mampu melakukan pemeriksaan RT PCR.
Jika hasil tes pertama kali menunjukkan positif, tatalaksana selanjutnya adalah karantina mandiri dengan menerapkan PHBS dan physical distancing.(Fry)
21/05/20
Home
/
Kesehatan
/
Lahat
/
News
/
Jumlah OTG Capai 136, Taufik M Putra : Diharapkan Karantina Mandiri