PRABUMULIH, RUBRIKTERKINI -- Karhutla dan Hotspot menjadi perhatian serius Polres Prabumulih dan polsek-polsek nya. Termasuk, Polsek RKT menjadi salah satu wilayah rawan Karhutla dan Hotspot.
Karenanya, Polsek RKT menurunkan para Bhabinkamtibmas Nya guna melakukan sosialisasi masalah Karhutla dan Hotspot terhadap warga di wilkumnya.
“Kita para Bhabinkamtibmas di wilayah Polsek RKT, secara rutin melakukan sambang warga. Menghadiri, kegiatan warga sekaligus mensosialisasikan masalah Karhutla dan Hotspot,” ujar Kapolres Prabumulih, AKBP Witdiardi SIk MH melalui Kapolsek RKT, Ipda Santi Wijaya SH MH.
Tidak hanya itu, pesan Ipda Santi, para Bhabinkamtibmas juga diwajibkan melakukan pengaturan lalin di wilayahnya khususnya di titik macet, guna memperlancar arus lalin.
“Sosialisasikan soal Karhutla dan Hotspot mengandeng Pemdes, tomas dan toga serta todat. Kita wajibkan, para Bhabinkamtibmas mengisi laporan kegiatan di aplikasi lancang kuning,” bebernya.
Ucap Santi, memang sejauh ini belum ada soal Karhutla dan Hotspot di wilayahnya. Hanya pemantauan Api abadi (pembakaran sisa gas dari sumur minyak) berada di Desa Karangan dan Desa Rambang Senuling.
“Laporan giat bhabinkamtibmas ini sudah di laporkan ke aplikasi lancang kuning, situasi aman kondusif,” pungkasnya. (*)
Editor:Heru
Tidak ada komentar:
Posting Komentar